Uchok Sky Khadafi Soroti Proyek 'Lampu Pocong' di Medan: Wali Kota Ingin Cuci Tangan
sumut.jpnn.com, MEDAN - Direktur Eksekutif Centre for Budget Analysis (CBA) Uchok Sky Khadafi menyoroti proyek pembangunan lampu estetik atau lampu pocong di Kota Medan, Sumatera Utara (Sumut), yang disebut sebagai proyek gagal.
Dia menilai semestinya proyek yang dinyatakan gagal (total loss) harus dilanjutkan ke Kejaksaan atau KPK untuk dilakukan pemeriksaan kerugian keuangan negara.
"Tetapi yang saya lihat walikotanya malah minta duit (dana) yang sudah dibayarkan kepada kontraktor dikembalikan. Ini walikota ingin cuci tangan," kata Uchok Sky saat dikonfirmasi, Jumat (19/5).
Menurut Uchok, bila Wali Kota Medan Bobby Nasution menginginkan proyek tersebut tidak menimbulkan kerugian negara karena anggaran yang bersumber dari APBD Kota Medan, maka semestinya dilakukan pemeriksaan oleh penegak hukum.
Dia mengatakan pembayaran sebasar Rp 21 miliar dari nilai proyek Rp 25,7 miliar atau hampir 90 persen, menjadi bukti bahwa dalam prosesnya proyek tersebut diduga terjadi kongkalikong.
"Saya menantang walikota, kalau memang itu bermasalah silakan bawa ke ranah hukum. Ada dugaan kongkalikong, ini yang harus disidik kejaksaan atau KPK," ucapnya.
Selain itu, lanjut Uchok, pernyataan Wali Kota Medan Bobby Nasution yang meminta kontraktor mengembalikan uang yang sudah dibayarkan Rp 21 miliar dalam pengerjaan proyek tersebut, menuai kecurigaan.
Semestinya pengembalian uang itu dilakukan dalam proses hukum dan sudah diketahui kerugian negara berdasarkan hasil audit.
Pengamat anggaran Direktur Eksekutif Centre for Budget Analysis (CBA) Uchok Sky Khadafi menyoroti proyek lampu pocong Bobby Nasution yang disebut gagal
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Sumut di Google News