Presiden Jokowi: Dalam Dua Tahun ke Depan akan Ada Perubahan Besar di Medan

sumut.jpnn.com, MEDAN - Presiden RI Joko Widodo atau Jokowi menyebut sudah ada perubahan yang signifikan di Kota Medan, Sumatera Utara (Sumut), melalui penataan dan pembangunan yang sedang berlangsung. Bahkan, Presiden meyakini akan ada perubahan besar dalam dua tahun ke depan di Kota Medan.

Hal tu disampaikan Presiden Jokowi seusai berkeliling menggunakan sepeda melihat langsung proses penataan di Ibu Kota Provinsi Sumatera Utara itu bersama Gubernur Sumut Edy Rahmayadi dan Wali Kota Medan Bobby Nasution, Minggu (12/2).

“(kegiatan) hari ini sepedaan dengan pak gubernur, pak wali kota, untuk melihat dimulainya penataan di Kota Medan. Kami melihat dalam setahun da dua tahun ke depan akan ada perubahan besar,” kata Jokowi.

Mantan Gubernur DKI Jakarta itu mengatakan dengan dimulainya penataan dan pembangunan di Lapangan Merdeka Medan dan kawasan kota lama atau Kesawan Medan, akan mendukung percepatan perubahan di kota tersebut.

“Saya kira kalau diisi dengan kegiatan dan even-even lainnya ini bisa menjadikan (kawasan Kesawan) sebagai Landmark-nya Kota Medan,” ujar Presiden.

Kendati demikian, mantan Wali Kota Solo itu mengatakan untuk menuju perubahan besar dengan penataan kota bukan hal mudah. Sebab, berbagai persoalan akan muncul saat memulai melakukannya.

Hal tersebut, lanjutnya, tidak telepas dari perbedaan kepentingan antara pemerintah dengan pihak swasta atau perorangan.

“Tapi ya memerlukan keberanian (untuk penataan), karena ini menyangkut dengan ada yang mau, ada yang tidak mau. Ada milik BUMN, ada milik swasta dan bahkan milik pribadi. Saya kira yang sulit adalah mengintegrasikan semuanya, tetapi saya lihat sudah dimulai, akan sangat bagus,” kata Jokowi.(mar8/jpnn)