Polemik Median Jalan Medan Johor, Bobby Nasution Tantang Warga Diskusi Soal Tudingan Menyalahi Aturan

“Kalau itu (menyalahi aturan) coba diskusi dengan Dishub dan Dinas PU. Tentunya kami dalam membuat aturan, kebijakan dan penanganan tentu ada aturan, mudah-mudahan sesuai aturan. Jangan karena tidak setuju kemudian mencari-cari lah (kesalahan) dari tingginya lah, dari bentuknya, jangan,” tegasnya.
Baca Juga:
Dia bahkan mengatakan bila dalam diskusi itu kemudian ditemukan kekeliruan dan menyaahi aturan seperti penilaian warga, pihaknya akan melakukan koreksi.
“Kalau memang ada menyalahi (aturan) dalam ketinggian median, nanti akan kami koreksi. Tapi jangan karena ada kesalahan terus langsung minta bongkar, karena ada yang salah,” bebernya.
Tanggapi Somasi Warga
Wali Kota Medan Muhammad Bobby Afif Nasution. Foto: Muhlis/JPNN.com
Sebelumnya, Bobby Nasution menanggapi somasi yang dilayangkan Forum Masyarakat Johor Menggugat (FMJM) terkait median atau separator di Jalan Karya Wisata, Kecamatan Medan Johor, itu.
Bobby Nasution meminta kepada warga tidak hanya melayangkan somasi kepadanya, tetapi juga kepada pemilik kendaraan yang parkir di badan jalan sehingga menyebabkan kemacetan di Jalan Karya Wisata.
“Ya, kalau kita disomasi coba disomasi juga lah yang parkir-parkir di pinggir jalan. Karena yang buat sempit kan bukan cuma karena median. Yang buat sempit (jalan) utamanya apa, coba lebaran mobil apa median?” kata Bobby.
Warga Johor Somasi Bobby Nasution
Sebelumnya, Warga Johor yang tergabung dalam Forum Masyarakat Johor Menggugat (FMJM) resmi melayangkan somasi terhadap Wali Kota Medan Bobby Nasution atas pembangunan median atau separator di Jalan Karya Wisata, Kota Medan, Sumatera Utara (Sumut).
Pemasangan median jalan di Jalan Karya Wisata, Kecamatan Medan Johor, menjadi polemik setelah diprotes warga yang tergabung dalam FMJM, begini tanggapan Bobby..
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Sumut di Google News