Edy Rahmayadi di HUT ke-76 Bhayangkara: Polri Berhenti 3 Hari, Pasti Sumut Hancur Lebur

sumut.jpnn.com, MEDAN - Gubernur Sumut Edy Rahmayadi menyampaikan pentingnya instansi Polri dalam menjaga keamanan dan ketertiban di tengah masyarakat.

Dia mengibaratkan jika tiga hari saja personel Polri di Sumut tidak bekerja dalam menjaga keamanan, pasti Sumut sudah hancur. Tingkat kriminal pasti akan meningkat.

Hal itu disampaikan Edy Rahmayadi saat memberikan sambutan pada upacara HUT ke-76 Bhayangkara di Lapangan Polda Sumut, Selasa (5/7).

Saat itu turut hadir, Kapolda Sumut Irjen Panca Putra Simanjuntak, Pangdam I Bukit Barisan Mayjen Achmad Daniel Chardin, Wakil Gubernur Sumut Musa Rajekshah serta pimpinan lainnya.

"Kalau kita mau tes, bahwa job (Polri) ini sangat penting dalam kelola pemerintahan. Kita hentikan saja tiga hari Polri, semua dikurungin, tidak ada yang keluar, pasti Sumut hari keempat sudah hancur lebur," kata Edy Rahmayadi.

Mantan Pangkostrad itu berharap kejadian itu tidak terjadi. Untuk itu, dia berharap instansi Polri terus menjalankan tugasnya dalam menjaga Kamtibmas.

"Saya berharap tak ada yang mencoba dan mendoakan itu karena itu sudah diatur di dalam kelola pemerintahan. Begitulah pentingnya Polri ini," ujar Edy.

Di HUT ke-76 Bhayangkara ini, mantan Panglima Kodam I Bukit Barisan itu berharap menjadi momen evaluasi bagi Polda Sumut dalam meningkatkan pelayanan kepada masyarakat. Termasuk, juga kata Edy, dalam membantu pengelolaan pemerintahan di Sumut.