Gubsu Edy Rahmayadi kepada Wasit dan Juri Karate: Bertugaslah dengan Bagus, Adil dan Benar
sumut.jpnn.com, MEDAN - Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Edy Rahmayadi meminta wasit dan juri yang memimpin pertandingan karate di Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Sumut untuk berlaku profesional, adil dan jujuru, agar tidak adak atlet yang merasa dirugikan atas keputusannya.
Edy Rahmayadi menyebut ada dampak yang bisa ditimulkan dari tidak jujurnya seorang wasit dan juri. Salah satunya dapat mempengaruhi prestasi para atlet.
"Keputusan yang salah dari wasit juri akan mempengaruhi prestasi hingga masa depan atlet," kata Edy Rahmayadi saat meninjau pertandingan cabang olahraga karate di ajang Porprov Sumut di Gedung Serba Guna kampus Unimed, Senin (31/10).
Mantan Ketua PSSI ini mengatakan para atlet suda berlatih selama beberapa bulan sebelum menghadapi pertandingan, namun harus kalah lantaran wasit dan juri yang tidak amanah.
Oleh sebab itu, Edy meminta seluruh wasit dan juri yang memimpin pertandingan harus adil dan mengedepankan profesionalitas.
"Jadi, saya meminta agar wasit juri yang memimpin harus benar-benar adil," katanya ketika memberikan arahannya seusai menyaksikan salah satu babak final karate.
Dalam pertandingan final itu, Edy mengakui kalau keputusan wasit juri tadi memenangkan karateka Kota Medan atas nama Calvin adalah benar.
Edy juga memberi apresiasi kepada Pengurus Provinsi Federasi Olahraga Karate-Do Seluruh Indonesia (Pengprov FORKI) Sumut yang secara berkelanjutan melakukan pembinaan dan menggelar kejuaraan secara bertahap dan berjenjang.
Gubernur Sumut Edy Rahmayadi meminta para juri dan wasit yang memimpin pertandingan di Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Sumut berlaku adil dan jujur
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Sumut di Google News