Pengakuan Korban Selamat dari Pembantaian KKB: Kawan Saya Mati Semua
Evakuasi jenazah para korban akan dilakukan setelah 17 warga Beoga yang diminta bantuannya oleh Bupati Puncak tiba di TKP. Dibutuhkan waktu dua hari untuk sampai di lokasi kejadian dengan berjalan kaki.
Saat ini ke-17 warga Beoga sudah berjalan kaki menuju TKP dan berharap selama perjalanan dan proses evakuasi tidak ada hambatan.
Lokasi kejadian berada di perbatasan, sehingga saat dilakukan evakuasi jenazah terlebih dahulu akan dibawa ke Sugapa sebelum ke Timika.
"Untuk mencapai tower BTS3 hanya bisa ditempuh dengan berjalan kaki atau dengan helikopter. Lokasinya berada di perbatasan dengan Kabupaten Intan Jaya," jelas Irjen Fakhiri.
Delapan korban meninggal orang akibat keganasan KKB di Beoga, itu di antaranya tiga karyawan PTT yaitu Billy Garibaldi, Renal Tegasye Tentua, dan Bona Simanullang.
Kemudian warga yang menjadi pemandu, Gogon - Bebi Tabuni, serta empat karyawan kontraktor yaitu Jamaluddin, Syahril Nurdiansyah, Ibo dan Eko Septiansyah. (antara/jpnn)
Nelson Sarira, satu-satunya korban selamat dari pembantaian Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Distrik Beoga, Kabupaten Puncak, Papua
Redaktur & Reporter : Muhlis
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Sumut di Google News