Korut Klaim Menang Perang Melawan Covid-19, Jumlah Warga Demam Mencapai 2,24 Juta

sumut.jpnn.com, SEOUL - Korea Utara (Korut) mengklaim menang dan mampu mengendalikan laju penambahan kasus baru setelah negara tersebut menyatakan perang melawan wabah pandemi Covid-19.
Pihak Korea Utara pada Kamis (19/5) menyebut jumlah warga yang mengalami gejala demam telah melebihi dua juta orang.
Negara yang terkucil itu melaporkan ada 263.370 orang lagi yang memperlihatkan gejala demam sehingga jumlah keseluruhan kasus demam hingga Kamis petang mencapai 2.24 juta, kata kantor berita pemerintah, KCNA.
Baca Juga:
KCNA juga melaporkan bahwa dua orang meninggal sehingga jumlah total kematian akibat Covid-19 hingga Kamis petang tercatat 65 orang.
Korut mengatakan bahwa, kendati ada peningkatan kasus, kegiatan pertanian terus berlangsung, pabrik-pabrik tetap beroperasi.
Pemerintah juga tetap berencana menggelar upacara pemakamam seorang mantan jenderal.
"Walaupun ada situasi pencegahan epidemi darurat maksimum, produksi di sektor-sektor industri utama tetap berjalan normal dan proyek-proyek konstruksi skala besar terus digenjot," kata KCNA.
"Hasil baik terus dilaporkan dalam perang yang sedang berlangsung melawan epidemi," kata KCNA, menambahkan.
Pemerintah Korea Utara (Korut) mengklaim "berhasil" menang melawan Covid-19 setelah untuk pertama kalinya negara tersebut mengakui adanya kasus Corona
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Sumut di Google News
BERITA TERKAIT
- Kabar Baik, Kini Jemaah Umrah Bisa Kembali Terbang ke Madinah Lewat Bandara Kualanamu
- Bobby Nasution Titip Doa Khusus kepada Ribuan Calon Jemaah Haji Medan
- Presiden Jokowi Perbolehkan Lepas Masker di Ruang Terbuka, Edy Rahmayadi Respons Begini
- Presiden AS Joe Biden Kunjungi Korsel, Korut 'Sambut' dengan Rencana Peledakan Nuklir
- Presiden Joko Widodo Bilang Masyarakat Boleh Buka Masker saat Beraktivitas di Luar Rumah, Tetapi
- Korut Menyatakan Perang Terhadap Covid-19, Kim Jong Un Perintahkan 'Pasukan Kuat' Sebar Obat-obatan